Pada awalnya
mungkin Honda BeAT dihadirkan oleh AHM dalam rangka untuk mengisi celah yang
selama ini selalu dimenangkan Yamaha Mio, yup…Honda kali ini mencoba untuk
menggoyang dominasi Yamaha dalam kelas skutik. Merasa terancam akhirnya Yamaha
memperbaruhi Mionya yang sudah lama melenggang serta menjadi market leader
skutik selama ini di Indonesia, kita tau semua akan kehadiran New Mio yang
dgadang-gadang bisa menjadi pesaing dan penghalang dari sepak terjang Honda
dalam hadirnya BeAT. Berikut ini kita akan bahas komparasinya antara kedua
skutik low end tersebut.
Seperti biasa
dalam komparasi blog ini kita selalu menjadikan pandangan pertama sebagai
pembanding. Dari segi desain kita akan menjumpai Honda BeAT masih terinspirasi
dari seniornya yaitu Vario dimana terdapat berbagai sudut dalam lekukan
bodinya, dengan desain spakbor depan yang terpisah dengan bodi tameng samping
sehingga membuat tampang sporty pada matik Honda ini. Sedangkan untuk NewMio
kita akan dihadirkan sebuah lampu sein dan lampu kota yang benar-benar baru dimana terletakdi
tameng depan yang seolah-olah dibuat menyatu menjadi satu lampu sedangkan lampu
kepala masih bercokol diatas yang membuat beda dengan BeAT yang mengaplikasikan
lampu model bego di skutiknya.
Untuk fitur
keduamya bisa dibilang mirip-mirip dimana pada BeAT masih kebanyakan mengadopsi
dari Vario dimana safety braking dan stand masih dipertahankan. Speedometer
kedua skutik ini juga masih mempergunakan system analog dimana penunjukan
kecepatan masih menggunakan jarup penunjuk dengan tampahan lampu sein dan lampu
high beam.
Selanjutka kita
test performa, untuk kedua skutik ini ini secara spesifikasi dimana rasio
kompresi 9,2 : 1 dengan diameter piston 50 mm x panjang langkah 55 mm membuat
putaran bawah BeAT lebih bertenaga daripada New Mio dengan rasio kompresi 8,8 :
1 dengan diameter piston 50 mm x panjang langkah 57,9 mm yang lebih yahuud pada
putaran menengah. Berikut table komparasi performa yang dikutip dari tabloid
Otomotif.
Speed
|
BeAT
|
New Mio
|
0-60 km/jam
|
7,6 detik
|
7,9 detik
|
0-80 km/jam
|
14,78 detik
|
16,5 detik
|
Akselerasi
|
0-100 m
|
8,5 detik
|
8,2 detik
|
0-201 m
|
13,8 detik
|
14,0 detik
|
Selanjutnya
bagaimana jika kedua skutik ini kita ajak jalan, kedua skutik ini merupakan
kendaraan urban yang sangat cocok sekali diajak bermanuver serta saling
menyelinap di celah-celah kemacetan dalam kota,
walau New mio akan sedikin membuang kesamping jika dibuat lepas tangan
sedangkan BeAT masih anteng aja. Untuk rebah-merebah dalam menikung mungkin
kita lebih mengandalkan New Mio dikarenakan BeAt yang kurang stabil
dipergunakan untuk rebah.
Setelah kita
bandingkan performa dan handling maka selanjutnya kita hitung konsumsi bensin
karena dimasa sekarang ini konsemsi bensin layak menjadi pilihan utama dalam
memilih tunggangan baru mengingat harga BBM yang makin lama semakin mahal.
Untuk Honda BeAT yang berkapasitas mesin 110 cc dengan kecepatan antara 60 – 70
km/jam mampu menempuh jarak 50 km untuk setiap liter bensinya, sedangkan New
Mio yang berkapasitas mesin 115 km/jam mapu menempuh jarak 44,4 km. Dalam hal
ini Mio lebih boros dikarenakan karakter mesin yang cenderung enak bermain
diputaran menengah keatas sehingga pelintiran gas cenderung selalu lebih dalam.
Yang terakhir
gimana dengan harga kedua skutik tersebut..? Hnda BeAT yang menampilkan fitur
lebih banyak dengan performa yang lumayang menyugukan harga Rp 12.000.000
sedangkan New Mio dengan desain kompak menyugukan harga Rp 11.885.000 untuk
versi CW.
Akhirnya pilihan
jatuh ke tangan para pembaca semua dimana BeAt merupakan telor dari AHMyang
merupakan market leader dalam penjualan motor di Indonesia dan New Mio yang
merupakan raja skutik saat ini. Desain BeAt yang gaul banget serta New Mio yang
lebih Universal serta di dukung harga second yang masih dibilang tinggi.
|